Aplikasi open source multimedia (open GL Ogre 3D)

Object-Oriented Graphics Rendering Engine (OGRE) adalah libary grafis yang di gunakan untuk merendering grafik yg berbasis kan open GL dan direct 3d. Proses Rendering Berdasarkan object oriented yang menggunakan bahasa C. hal pertama yg di lakukan adalah mengintergeraskan libary ogre dengan editor eclipse

* Instalasi MinGW
Langkah-langkah penginstalasiannya yaitu :

1. Klik ganda pada file installer-nya, sehingga muncullah jendela untuk memulai proses instalasi. Selanjutnya, klik tombol Next untuk melanjutkan ke langkah instalasi berikutnya. Perhatikan gambar di bawah ini!

2. Pada langkah berikutnya, kita dihadapkan oleh sebuah persetujuan lisensi. Sebagai info, lisensi yang digunakan oleh MinGW adalah GNU GPL. Klik tombol I Agree untuk melanjutkan.

3. Pada pemilihan direktori untuk instalasi aplikasi MinGW, default-nya yaitu c:\mingw. Klik tombol Next untuk melanjutkan ke langkah berikutnya.

* Instalasi MSYS
Setelah menginstalasikan MinGW, selanjutnya menginstalasikan MSYS. Langkah-langkah untuk menginstalasikannya sebagai berikut:

1. Klik ganda file installer dari MSYS. Selanjutnya, kita dihadapkan pada jendela konfirmasi yang menanyakan apakah kita benar-benar ingin menginstalasikan MSYS ke dalam sistem atau tidak. klik tombol Yes untuk melanjutkan.

2. Setelah itu, kita akan dihadapkan pada jendela awal dari proses instalasi dari MSYS. Klik tombol Next dan Yes untuk melanjutkan.

3. Setelah itu, kita dihadapkan pada jendela pemilihan direktori untuk instalasi MSYS. Dalam hal ini, default-nya yaitu di direktori c:\msys\1.0. Klik tombol Next untuk melanjutkan.

4. Selanjutnya, pilih komponen MSYS yang akan diinstalasikan. Dalam hal ini, kita akan menginstalasikan komponen yang dapat digunakan untuk arsitektur CPU x86 ke atas. Klik tombol Next untuk melanjutkan.

8. Selanjutnya kita akan masuk ke dalam jendela review. Jendela ini berisi informasi tentang semua hal yang kita inginkan dalam penginstalasian aplikasi MSYS ini. Klik tombol Install untuk memulai proses penginstalasian aplikasi tersebut. Kita dapat melihat progressbar-nya saat proses tersebut berlangsung.

9. Setelah aplikasi tersebut telah terinstal di dalam sistem, maka selanjutnya akan dilakukan proses Post-Install lewat Command Prompt. Proses ini bertujuan untuk menormalisasikan hubungan antara MinGW dengan MSYS agar kedua aplikasi dapat digunakan secara baik pada platform Windows. Ketik huruf ”y” untuk melanjutkan ke proses selanjutnya. Lalu, ketikkan lagi huruf ”y” bila ditanyakan apakah kita telah mempunyai MinGW yang telah terinstal di sistem. Terakhir, ketikkan alamat direktori dari aplikasi MinGW tersebut. Dalam hal ini, kita ketikkan c:/mingw atau pathdrive:/mingw. Tekan tombol Enter untuk melanjutkan.

10. Maka selanjutnya akan dilakukan proses pembuatan direktori /etc/fstab dengan mount binding untuk MinGW. Proses pembuatan tersebut dilakukan pada tahap Post-Install. Pada proses ini, dinormalisasikan environment dari MSYS kita. Bila telah selesai, tekan sembarang tombol pada keyboard untuk mengakhiri tahapan Post-Install dari MSYS tersebut. Perhatikan gambar di bawah ini!

11. Klik tombol Finish, untuk mengakhiri keseluruhan proses instalasi dari MSYS tersebut.

* Instalasi OgreSDK
Sekarang saatnya untuk menginstalasikan engine OGRE ke dalam sistem kita. Langkah-langkahnya yaitu:

1. Klik ganda file installer dari OgreSDK. Seketika itu pula akan muncul jendela awal untuk proses instalasi aplikasi ini.

2. Seperti instalasi aplikasi-aplikasi sebelumnya, pada tahap ini kita dihadapkan pada jendela pesetujuan lisensi. Sama aplikasi-aplikasi tersebut, OgreSDK juga memakai lisensi GNU GPL. Centang kotak cek I accept the terms in the License Agreement dan klik tombol Next untuk melanjutkan.

3. Selanjutnya, pilihlah lokasi untuk menginstalasi OgreSDK tersebut. default-nya di c:\OgreSDK. Klik tombol Next untuk melanjutkan.

4. Klik tombol Finish untuk mengakhiri proses instalasi dari aplikasi OgreSDK tersebut.

* Set Environment Variable untuk MinGW dan MSYS
Satu-satunya tujuan dari pengesetan Environment Variables untuk MinGW dan MSYS adalah agar kedua aplikasi tersebut dapat dipakai dari direktori mana saja dalam sistem.
Langkah-langkah untuk melakukannya sebagai berikut:

1. Klik kanan My Computer lalu pilih Properties.

2. Pada jendela System Properties yang muncul, masuklah ke tab Advanced. Pada tab Advanced ini, klik tombol Environment Variables.

3. Pada jendela Environment Variables, pilihlah Path pada bagian System variables. Pada Path tersebut, tambahkan alamat c:\mingw\bin. Sedangkan untuk aplikasi MSYS, tambahkanlah alamat c:\msys\1.0\bin ke dalam Path. Pastikan kita telah memberi tanda titik koma (;) di antara kedua opsi tersebut. Ini bertujuan untuk memisahkan antara opsi yang satu dengan opsi lainnya.4. Klik tombol OK untuk mengaktifkan perubahan. selanjutnya jalankan Command Prompt. Untuk mengetes MinGW, ketiklah perintah gcc –v. Bila mendapati output … gcc version 3.4.5 (mingw special) maka setting Environment Variables untuk MinGW telah berhasil. Selanjutnya, untuk mengetes MSYS, ketiklah perintah rm –version. Bila mendapati output, rm (fileutils) 4.1 … maka setting Environment Variables untuk MSYS juga telah berhasil.

*Menyiapkan Eclipse IDE
Setelah menginstalasi seluruh aplikasi yang akan kita gunakan, sekarang saatnya kita untuk melakukan persiapan akhir untuk aplikasi Eclipse IDE. untuk Eclipse ini sendiri bersifat portable. Biasanya Eclipse IDE telah dipaketkan dan dikompres. Jadi kita tinggal mengekstrak paket eclipse tersebut ke sebuah direktori.

*Mengintegrasikan OgreSDK ke dalam Eclipse IDE

1. Jalankan aplikasi Eclipse nya Setelah itu, klik menu File >> New >> C++ Project untuk membuat proyek C++ yang baru.

2. Setelah itu, berilah nama untuk proyek C++ yang baru tersebut. Pastikan memakai MinGW GCC sebagai kompiler-nya. Klik tombol Finish untuk segera membuat proyek testing tersebut.

4. klik Window lalu pilih Preferences. Pada jendela Properties tersebut, pilih C/C++ Build >> Environment. Pada Environment tambahkan sebuah variable OgreSDK dengan value c:\OgreSDK sebagai home-path untuk OgreSDK. Home-path tersebut juga dapat disebut sebagai OGRE-HOME. Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar di bawah ini!

5. Pada jendela Project Explorer, klik kanan proyek lalu pilih Properties kali ini kita akan mengkonfigurasi Settings dari C/C++ Build. Pada Tool Settings. Masukan nilai-nilai untuk debug dan release nya

Juga tambahkan pada C/C++ Build > Settings > Tool settings > GCC C++ Compiler > Directories > Include Paths :

"${OGRE_HOME}\samples\include" dengan tanda kutip

6. Klik tombol Apply dan OK untuk mengakhiri seluruh proses pengintegrasian aplikasi OgreSDK di Eclipse IDE pada proyek testing tersebut

* Pembuatan (build) proyek OGRE menggunakan Eclipse IDE
Setelah kita mengintegrasikan OgreSDK pada proyek testing di Eclipse IDE, sekarang saatnya kita untuk mencoba mem-build proyek tersebut. Langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Buat sebuah file source C++ yang baru di dalam proyek testing. Caranya yaitu klik menu File >> New >> Source File. Pada jendela New Source File, berilah nama untuk file source C++ tersebut akan ada file berekstensi .cpp. Klik tombol Finish bila sudah.

2. Selanjutnya,masukan coding ogre pada file .cpp dalam Eclipse IDE. Setelah itu, simpan file ctrl + S dan Build ctrl + B. Kita dapat mem-build-nya dari menu Project >> Build All. Maka kita akan memiliki file executable-nya pada direktori Debug dari proyek testing di dalam workspace eclipse-default.

3. Untuk dapat menjalankan file executable tersebut, gandakan seluruh file yang ada dari direktori C:\OgreSDK\bin\debug ke direktori Debug proyek testing.

4. Setelah itu, gandakan pula file DirectX SDK (d3dx9d_30.dll) ke direktori proyek testing.

5. Selanjutnya, buka file resources.cfg menggunakan Notepad. Gantilah string ../.. menjadi c:\OgreSDK. Ini dilakukan untuk memanggil seluruh resource yang dibutuhkan dari OgreSDK agar file executable tesebut dapat berjalan dengan semestinya.

6. Jika seluruh langkah sebelumnya telah dilakukan, maka kita sekarang telah dapat menjalankan file executable .exe tersebut. Jika berhasil, maka akan ditampilkan jendela OGRE Engine Rendering Setup. Jendela ini memampukan kita untuk memilih library grafis yang akan digunakan untuk merender program apakah menggunakan Direct3D atau OpenGL. klik tombol OK



<!--[if gte mso 9]> Normal 0 false false false false EN-US X-NONE X-NONE

Normal 0 false false false false EN-US X-NONE X-NONE

Mengconvert object 3D max ke OGRE

Setelah selesai membuat object nya, kita harus mengconvert object tersebut ke dalam bentuk format ogre .mesh dan .material. Untuk mengconvert nya lakukan hal sebagai berikut:

· Instal program ogre khusus untuk 3D studio Max yaitu“OgreMaxSceneExporter2.2.7-3DSMax-NonCommercial” setelah di Instal akan terlihat tool tambahan Ogre pada 3D max dengan nama “OgreMax” maka OgreMaxSceneExporter.gup akan berada pada folder plugins 3dmax

· Buka objek yang kita sudah buat.Jangan lupa untuk menselect semua bagian objeknya dan beri namanya

· Pada menubar klik file lalu klik export

· Setelah itu beri nama nya dan ganti extensionnya dengan format .mesh

· Pilih Save, Setelah berhasil klik Close. Selesai

  • Setelah pengexportan berhasil maka file .mesh dan .material akan tersimpan dalam folder C:\My Documents\3dsmax\export
  • Pindah kan kedua file tersebut ke dalam folder C:\OgreSDK\media\models untuk .mesh dan C:\OgreSDK\media\materials\scripts untuk .material

Dengan menggunakan eclipse galileo yang telah di integrasikan dengan OgreSDK gunakan perintah create entity untuk memasukan object kedalam Ogre. Selanjut nya save dan di build

Terakhir untuk menampilkan object yang telah di render dalam bentuk ogre, jalankan aplikasi .exe yang biasanya terdapat dalam folder workspace eclipse debug







2 komentar:

fadil 26 September 2021 pukul 13.46  

Terimakasih, artikel yang menarik~
Kunjungi website kami:
Disini

Keis 19 Mei 2023 pukul 19.25  

Thanks for the article really helpful would u visit my website on: Kampus terkemuka

Posting Komentar

pusat studi gunadarma

Search Box

Profile

University

Pengikut